Penulis
 |
| Photo by Firmbee.com on Unsplash - |
Begitu anak mereka lahir, orang tua harusnya sudah mulai menabung untuk biaya pendidikan anak-anaknya hingga ke perguruan tinggi.
Dengan biaya sekolah yang akan naik setiap tahun, perlu bagi Anda sebagai orang tua untuk memiliki rencana keuangan yang baik.
Tujuannya adalah agar Anda tidak kesulitan saat mereka tumbuh dewasa dan mengirimnya ke pendidikan perguruan tinggi.
Selain dengan persiapan uang tunai yang telah Anda tabung, berikut adalah 3 sumber teratas yang dapat membantu Anda menyekolahkan anak ke perguruan tinggi:
1. Hibah beasiswa
2. Pekerjaan paruh waktu, dan
3. Bantuan/pinjaman keuangan
2. Pekerjaan paruh waktu, dan
3. Bantuan/pinjaman keuangan
Di atas adalah beberapa sumber alternatif bagi orang tua saat anaknya akan mulai masuk ke pendidikan perguruan tinggi.
Tetapi, Anda tentunya tidak ingin terjebak dalam antrean panjang atau kesulitan untuk mendapatkan bantuan keuangan.
Dan tidak akan membiarkan anak bekerja sendiri sampai sakit hanya untuk mendapatkan uang sekolah dan biaya lainnya.
Berikut ini adalah beberapa cara agar Anda dapat mulai dengan cepat mengatur uang yang diperoleh dengan susah payah untuk pendidikan perguruan tinggi anak-anak:
1. Mulai lebih awal akan lebih baik.
Mulailah menginvestasikan uang Anda segera setelah anak dilahirkan. Pertama, bukalah tabungan atau berinvestasilah menggunakan nama Anda.
Salah satunya yaitu memilih program tabungan yang bisa memindahkan akun Anda ke anak Anda pada saat ia telah berusia 15 tahun.
Dengan cara ini, biasanya Anda akan dikenakan sedikit pajak atau tidak sama sekali.
Namun, Anda perlu berhati-hati saat memilih program pemindahan akun tabungan dari orang tua ke anak ini.
Karena di beberapa negara bagian Amerika Serikat mempunyai aturan pemindahan nama akun tabungan hanya bisa dilakukan setelah anak mencapai usia 18 hingga 21 tahun.
Hal ini tentunya menjadi kurang efektif jika di masa mendatang Anda akan mengajukan permohonan bantuan keuangan tetapi anak Anda belum mempunyai akun tabungan.
Kita semua sudah tahu bahwa biaya sekolah anak pada 10 atau 15 tahun ke depan akan menjadi dua kali lipat atau bahkan tiga kali lipat dari biaya saat ini.
2. Bentuk dana perwalian untuk anak Anda.
Hal ini termasuk rencana yang sangat bijaksana, karena uang akan diinvestasikan langsung oleh orang tua atau kerabat anak-anak.
Dana perwalian ini mirip dengan deposito dimana uang Anda beserta bunganya akan diberikan kepada anak setelah beberapa tahun disimpan di bank.
Setelah waktu yang ditentukan tersebut, dana dapat diambil kembali seluruhnya atau secara bertahap.
Saat Anda membuat akun dana perwalian, periksa beberapa aturan seperti suku bunga, pajak, dan batasan penarikan.
Secara keseluruhan, Anda akan perlu memperkirakan biaya sekolah, asrama/penginapan, makan, buku, dan biaya lain yang mungkin dibutuhkan.
Pastikan selalu ingat untuk menginvestasikan uang dengan bijak saat anak Anda mulai tumbuh dewasa.
Jika hanya ada tinggal 2 atau 3 tahun lagi sebelum mengirim putra/putri Anda ke perguruan tinggi, salah satu solusinya adalah dengan menginvestasikan dana dalam bentuk obligasi berisiko rendah.
Hal ini untuk memastikan bahwa Anda akan mendapatkan cukup dana saat mereka memulai pendidikan perguruan tingginya.