Penulis
 |
| Foto oleh Clive Kim dari Pexels - |
Tidak peduli seberapa jauh pengetahuan Anda sebagai astronom amatir tentang alam semesta ini, akan selalu ada 1 (satu) momen mendasar yang kita semua perlu kaji kembali.
Itulah saat pertama kami pergi ke tempat di mana kita dapat benar-benar melihat kosmos dengan baik dan mengambil kesempatan menatap di langit malam.
Bagi penduduk kota, pemandangan ini adalah sebuah keajaiban sama seperti ketika menemukan alien yang hidup di antara kita.
Sebagian besar dari kita tidak pernah tahu adanya panorama lampu alami yang luas di langit malam yang cerah karena banyaknya lampu kota yang mengganggu pemandangan itu.
Tentu saja kita semua menyukai pengalaman baru mempelajari langit dengan menggunakan teropong dan teleskop berbagai ukuran dan canggih ini.
Tapi kami yakin Anda dapat mengingat momen ketika menjadi seorang anak yang pertama kali melihat langit malam yang jernih dengan semua rasi bintang, meteor, dan komet di dalamnya.
Semua benda yang menakjubkan itu bergerak di sekitar malam dan terlihat paparan titik-titik cahaya yang jauh dan sulit untuk dihitung.
Cara terbaik untuk menangkap kembali keajaiban saat itu adalah pergi keluar negeri dengan anak Anda sendiri atau orang yang belum pernah memiliki pengalaman ini dan berada di sana.
Pada saat itu ketika anak-anak menatap dan mengatakan satu kata dengan sangat kuat yang bisa merangkum perasaan yang mereka miliki saat melihat langit yang indah itu. Kata itu adalah "Wow".
Mungkin fakta yang paling fenomenal tentang apa yang dilihat anak-anak itu juga merupakan hal yang paling sulit untuk mereka pahami.
Fakta itu adalah dahsyatnya sebuah pemandangan yang ada di atas mereka dan bagaimana itu terjadi.
Hampir setiap titik di langit sana adalah bintang atau benda langit lain yang jauh lebih besar dari Bumi itu sendiri.
Bukannya 2 (dua) atau 10 (sepuluh) bintang, tetapi jumlahnya ratusan bahkan ribuan dan itu dapat menjadi ilmu pengetahuan yang memukau untuk anak-anak kita.
Anak-anak tentu cukup kesulitan untuk membayangkan ukuran bumi itu sendiri, apalagi pada lingkup yang luas seperti ruang angkasa.
Tetapi ketika berbicara tentang astronomi, kita dapat melakukan yang lebih baik ketika memiliki tingkat kekaguman yang lebih dalam dan lebih detail pada apa yang kita lihat di langit malam.
Beberapa fakta menakjubkan tentang apa yang dilihat anak-anak ketika menatap ke langit dan ini dapat menambah pengetahuan mereka yang sudah mereka miliki ketika belajar di sekolah.
Fakta tentang benda langit itu seperti:
1. Matahari kita adalah bagian dari galaksi besar yang disebut Bimasakti yang terdiri lebih dari 100 (seratus) miliar bintang dan galaksi seperti itu jumlahnya juga banyak.
Tunjukkan pada mereka bahwa seratus miliar itu adalah 100.000.000.000 dan Anda akan melihat beberapa rahang mereka jatuh ternganga.
2. Galaksi kita ini adalah hanya 1 (satu) dari puluhan miliar galaksi yang masing-masing memiliki miliaran bintang di dalamnya. Faktanya, Bima Sakti adalah salah satu galaksi yang berukuran kecil.
3. Jika Anda ingin berkendara melintasi Bimasakti, Anda akan membutuhkan waktu 100.000 tahun. Anda tidak akan bisa sampai di sana tanpa mengendarai kendaraan dengan kecepatan yang mustahil.
Setidaknya Anda harus melaju dengan kecepatan 5 (lima) triliun atau 800.000.000 (delapan ratus juta) mil per tahun untuk mencapai waktu berkeliling selama 100.000 tahun itu.
4. Para ilmuwan telah menghitung usia Bimasakti yaitu sekitar 14 (empat belas) miliar tahun.
Fakta-fakta kecil yang menyenangkan ini harus dibarengi dengan diskusi yang cukup bersemangat tentang asal usul alam semesta, kemungkinan perjalanan ruang angkasa atau kemungkinan adanya kehidupan di planet lain.
Anda dapat menantang anak-anak untuk berfikir jika setiap bintang di Bimasakti mempunyai 9 (sembilan) planet, jika hanya 1 (satu) bintang saja memiliki tempat layak huni seperti bumi, bagaimana kemungkinan adanya kehidupan di salah satu bintang lainnya?
Saya pikir Anda akan melihat kegembiraan mereka ketika mencoba untuk memainkan angka-angka itu. Diskusi semacam itu bisa menyenangkan, mengasyikkan, dan juga penuh pertanyaan.
Jangan terlalu terburu-buru untuk menutup imajinasi mereka, karena ini adalah momen kelahiran cinta pada astronomi yang akan mereka alami seumur hidupnya.
Jika Anda berada di sana pada saat pertama ketika mereka melihat langit malam, Anda akan mengingat kembali momen hebat Anda sendiri ketika masih kecil.
Hal itu mungkin akan memicu kegembiraan dalam diri Anda lagi sama seperti dahulu ketika Anda mulai mempelajari astronomi.