Penulis
 |
| Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash - |
Dan apa yang naluri Anda katakan untuk tidak dilakukan, seringkali merupakan hal terbaik untuk dilakukan.
Suara batin alami Anda adalah ketika mengetahui bahwa Anda harus melakukan presentasi publik adalah dengan menuliskan semuanya dan membacakan kepada audiens kata demi kata.
Dengan begitu suara hati Anda akan berpikir, tidak mungkin Anda harus bergantung pada ingatan.
Anda tidak akan pernah terjebak dan memiliki perasaan tenggelam di panggung ketika otak Anda kosong dan tidak memiliki apa-apa untuk dikatakan.
Jika Anda tidak menggunakan metode menulis seluruh pidato Anda, ada situasi di mana membaca sebagian untuk audiens diperlukan.
Anda mungkin memiliki bagian dari penelitian Anda yang merupakan kunci dari apa yang diperlukan untuk mereka ketahui.
Atau mungkin ada kutipan yang terlalu panjang untuk sekadar dikutip dan Anda perlu membacanya. Situasi akan bervariasi, sehingga teknik membaca sebagian teks ini diperlukan.
Jadi bersiaplah untuk presentasi Anda, rajin mempraktikkan dan miliki beberapa teknik presentasi sebelum Anda tampil.
Berhenti sejenak untuk membaca segmen (sebagian data) presentasi Anda tidak akan terlalu mengganggu.
Masalah terbesar membaca untuk audiens adalah kontak mata. Mempertahankan kontak mata terus menerus dengan audiens Anda menjadi faktor utama berbicara di depan umum yang baik.
Semakin Anda dapat melihat audiens, menarik perhatian mereka, dan mempertahankan hubungan itu, semakin kuat presentasi Anda.
Jadi, jika Anda sampai meluangkan waktu 1 (satu), 2 (dua) atau 3 (tiga) menit untuk melihat ke bawah dan hanya membaca, Anda akan kehilangan semua kontak mata dan momentum itu.
Seperti anak-anak, ketika Anda tidak melihat mereka, mereka secara alami akan mulai gelisah dan hanyut dari apa yang Anda lakukan.
Kebenaran yang sederhana adalah bahwa orang tidak suka dibacakan.
Karena ketika Anda melihat ke bawah untuk membaca, suara Anda tidak lagi memproyeksikan ke penonton tetapi mengarah ke halaman.
Anda akan kehilangan setidaknya setengah dari kekuatan diafragma Anda karena melihat ke bawah, sehingga kekuatan bicara Anda sangat berkurang oleh gangguan sederhana itu.
Pada saat Anda melihat ke atas lagi, Anda mungkin tidak tahu bahwa Anda telah kehilangan perhatian mereka dan gerak maju pembicaraan menjadi macet.
Salah satu cara untuk mempelajari gangguan membaca sebagian adalah dengan membagikan kutipan itu kepada hadirin sebelumnya, kemudian mengarahkan mereka ke sana sesuai kebutuhan Anda dalam isi pembicaraan Anda.
Ini memberi mereka kesempatan untuk melihat bacaan saat Anda membaca. Kemudian ketika Anda membaca materi, jangan pernah meletakkannya di podium dan melihat ke bawah.
Tahan hingga tepat di bawah permukaan wajah. Dengan begitu ketika membaca, Anda tetap mempertahankan kekuatan diafragma dan kontak mata Anda di atas buku atau halaman.
Jangan biarkan diri Anda terjebak dalam pemikiran bahwa karena Anda membaca sebagian atau seluruh presentasi Anda, itu mengurangi persiapan Anda.
Jika iya, Anda harus mempersiapkan diri lebih banyak. Pastikan Anda sangat akrab dengan teks sehingga Anda tidak begitu banyak membacanya.
Dengan memberi mereka teks, Anda tidak begitu khawatir karena harus membaca kata demi kata dengan benar.
Karena mereka akan membaca lebih cepat daripada mendengarkan Anda, mereka akan selangkah lebih maju dari Anda dan memahami teks dengan lebih baik.
Berlatihlah membaca dengan teknik ini dan tahan keinginan untuk membaca monoton seperti Anda sedang membaca menu makanan.
Belajarlah teknik membaca sebagian dengan infleksi (pembentukan kata baru), dengan penekanan dan bahkan dengan emosi.
Lakukan teknik membaca itu ke dalam alur presentasi Anda, sehingga langsung keluar dari bacaan dan menyampaikan poin-poin dari bacaan Anda.
Teknik ini mengatasi masalah utama yang diciptakan oleh membaca di depan orang banyak dalam sebuah presentasi.
Dengan menggunakannya, Anda akan menemukan kesuksesan karena bacaan yang Anda butuhkan akan mengalir secara alami di bagian lain dari pidato Anda.
Ketika Anda bisa melakukannya dan Anda tidak kehilangan audiens Anda, Anda akan membuat langkah maju dalam evolusi berbicara di depan umum.